Wasir atau terkadang juga dikenal dengan istilah ambeien adalah suatu penyakit atau gangguan yang terjadi pada dubur di mana bibir dubur atau bahasa ilmiahnya dikenal sebaga Sphinchter Ani merasakan pembengkakan. Biasanya Hemorrhoiddan, sebutan bahasa Latin atau bahasa Inggris untuk ambeien bisa disertai dengan pendarahan. Dalam beberapa kasus, wasir atau wasir terkadang disebabkan karena kesalahan dalam melakukan gerakan seperti pada olahraga angkat beban maupun olaharaga pernapasan. Dapat juga ambeien disebabkan oleh terlalu banyak duduk atau berdiri sehinga aliran darah terhambat dan memicu ambeien.
Faktor genetika, mengejan terlalu keras saat BAB serta pada perempuan hamil juga dapat menyebabkan gangguan tersebut. Namun, tetap saja kadang-kadang ambeien disebabkan oleh tindakan mengedan yang terlalu keras pada saat buang air besar karena mungkin adanya konstipasi atau susah buang air besar serta terlalu banyak berdiri maupun duduk. Kebanyakan para perempuan yg sering mengalami masalah tersebut dibandingkan dengan kaum pria. Hal tersebut karena pada perempuan biasanya sering merasakan pelebaran pada pembuluh vena atau pembuluh balik saat mereka mengalami menstruasi atau mengandung.
Ternyata, wasir masih dapat dibagi lagi menjadi 2 type yaitu ambeien eksternal dan ambeien internal. Apakah itu? Apakah perbedaan dari kedua macam ambeien tersebut?
• Ambeien eksternal
Ambeien jenis ini menyerang dubur sehingga akan memicu rasa perih, sakit, ataupun gatal pada ketika BAB ataupun pada saat duduk. Saat terdorong keluar oleh feses, ambeien tersebut dapat menyebabkan thrombosis ataupun penggumpalan sehingga wasir tersebut menjadi berwarna biru bercampur warna ungu.
• Ambeien internal
Ambeien internal biasanya semacam pembengkakan yang terjadi di dalam rectum sehingga tidak dapat diraba maupun dilihat. Pembengkakan jenis ini memang tdk akan menimbulkan rasa sakit sebab hanya sedikit syaraf yg berada di daerah rectum tersebut. Namun, ada tanda-tanda yg muncul bila seseorang terkena ambeien internal ini, tandanya terkadang bisa kita ketahui pada ketika buang air besar terjadi pendarahan. Namun masalahnya tak akan sederhana lagi atau lain cerita bila wasir internal tersebut akan membesari dan keluar ke bibir dubur sehingga menyebabkan rasa sakit. Wasir akan tampak berwarna pink dan jika wasir tersebut sembuh akan masuk sendiri, akan tetapi ada pula yang perlu didorong untuk memasukkannya.
Diagnosis ambeien yg mulai membengkak dan mulai terasaa nyeri terkadang ditegakkan berdasarkan hasil pemeriksaan di daerah anus ataupun rectum. Namun, jika keadaan tersebut menjadi serius semacam adanya tumor ataupun kanker, maka hal itu bisa dibantu dengan melakukan pemerisaan sigmoidoskopi dan anoskopi.
Pada umumnya wasir itu tidak memerlukan pengobatan apapun kecuali bila hal tersebut memicu gejala. Dengan menggunakan obat pelunak tinja atau psilum kadang-kadang dapat mengurangi sembelit atau susah buang air besar serta peregangan yg menyertainya sehingga wasir tersebut bisa lebih cepat sembuh.
Ada juga yang menggunakan skleroterapi yang diberikan kepada para penderita wasir yang mengalami pendarahan. Suntikan tersebut bertujuan untuk menggantikan pembuluh vena dengan jaringan parut.
Wasir yg berada berukuran besar dan tak bereaksi ketika diberi dengan suntikan skleroterapi akan diikat memakai pita karet dimana cara tersebut dinamakan cara ligasi pita karet. Cara tersebut menyebabkan ambeien menjadi layu dan perlahan akan putus tanpa adanya rasa sakit. Memang penanganan tersebut akan dilakukan selama 2 minggu hingga lebih dan membutuhkan 3 hingga 6 kali penanganan untuk menyembuhkan wasir tersebut.
Baca Juga :
Terimakasih telah membaca ulasan tentang Ambeien Apa Bisa Sembuh. Semoga artikel tersebut bermanfaat untuk Bapak/Ibu pembaca. Berikut kami sajikan sedikit iklan produk barangkali bermanfaat untuk Bpk/Ibu pembaca.
Apa Yang Anda Rasakan Ketika Terkena Penyakit Wasir / Ambeien Luar ataupun Dalam ?
- Risih
- Sulit Beraktivitas
- BAB Terasa Sakit
- Gatal di Sekitar Anus
- BAB Berdarah
- Malu Ketika Berkumpul dengan Teman
Apa Saja Yang Sudah Anda Lakukan Selama Ini Untuk Menghilangkan Penyakit Tersebut ?
- Konsumsi Berbagai Macam Obat Namun Tak Kunjung Sembuh ?
- Disarankan Untuk Operasi Tapi Takut?
Kini Telah Hadir Herbal Ambejoss Dan Salwa
Bukti Pesanan Sampai Ditangan Konsumen
Wasir Itu Apa Sih ?
- Mengedan saat buang air besar
- Sembelit
- Mencret menahun
- Kehamilan dan mengedan saat persalinan
- Kegemukan / Obesitas
- Duduk atau berdiri terlalu lama misalnya akibat pekerjaan
- Kelainan hati yaitu sirosis hepatis
Wasir dibagi menjadi dua macam :
Wasir dalam (hemorrhoid internal) Wasir ini terjadi akibat pelebaran pembuluh vena di rectum diatas batasan yang secara medis disebut linea dentate. Wasir ini dilapisi selaput lendir.
Wasir luar (hemorrhoid external) Wasir yang terjadi akibat pelebaran pembuluh vena di sekitar anus, di bawah linea dentate. Permukaan wasir luar dilapisi kulit.
- Pendarahan saat BAB
- Nyeri
- Ada benjolan
- Gatal
- Pembengkakan dan benjolan di sekitar dubur
- Rasa nyeri yang kadang sangat hebat sampai tak bisa duduk
- Rasa gatal
- Kadang disertai perdarahan
- Perdarahan saat BAB tanpa keluar benjolan (tingkat keparahan awal atau tingkat 1)
- Perdarahan dan keluar benjolan saat BAB, benjolan akan masuk sendiri selesai BAB (tingkat keparahan 2)
- Perdarahan dan keluar benjolan saat BAB, benjolan harus didorong supaya masuk (tingkat keparahan 3)
- Perdarahan dan keluar benjolan saat BAB, benjolan sudah tidak bisa didorong masuk (tingkat keparahan 4)
- Nyeri bila benjolan sudah cukup besar
- Tinja berlendir
- Banyak minum, 6 – 8 gelas (2 liter) sehari
- Banyak konsumsi serat yaitu sayur dan buah-buahan
- Jangan terlalu mengedan saat BAB
- Jangan duduk/berdiri terlalu lama
- Terapi koagulasi: suntik dengan sclerosing agen, laser
- Mengikat dengan pita karet khusus
- Operasi (hemoroidektomi) dilaksanakan bila metode pengobatan lain tak berhasil
- Wasir dapat dicegah dengan pola hidup sehat antara lain:
- Banyak makan sayur, buah yang kaya serat
- Banyak minum
- Biasakan diri untuk BAB tiap hari
- Tidak terlalu mengedan saat BAB
- Hindari duduk di toilet terlalu lama
- Hindari duduk atau berdiri terlalu lama saat bekerja, selingi dengan berjalan sejenak
- Hindari mengedan terlalu hebat saat angkat barang berat
- Kurangi berat badan
- Lakukan olahraga teratur mis. jogging, senam dsb
- Bila anda hamil, tidur dengan posisi miring dapat mengurangi tekanan di rongga perut bawah.
Tunggu Apalagi ???